Perumda Pasar Bauntung Batuah Imbau Pedagang Tak Naikkan Harga Jelang 5 Rajab

Bagikan

Banjartv.com, Banjar — Perumda Pasar Bauntung Batuah (PBB) Martapura mulai melakukan sejumlah persiapan menjelang momentum 5 Rajab, salah satu agenda keagamaan besar yang diperkirakan meningkatkan kunjungan masyarakat dan jemaah ke kawasan pasar.

Sekretaris Perumda PBB, Gusti Andre, mewakili Direktur Utama, mengatakan pihaknya telah membagikan surat edaran sekaligus melakukan sosialisasi kepada para pedagang. Dalam imbauannya, Perumda meminta pedagang tidak menaikkan harga di luar kewajaran, terutama untuk produk makanan dan minuman.

“Kami meminta pedagang menjaga stabilitas harga. Selain itu, setiap pedagang kuliner wajib menampilkan daftar menu beserta harga secara jelas,” ujar Gusti Andre.

Imbauan tersebut berlaku bagi seluruh pedagang di kawasan pasar, termasuk sentra Wisata Kuliner Barokah dan area kuliner di dalam Pasar Martapura.

Gusti Andre juga mengimbau jemaah dan pengunjung yang datang pada momen 5 Rajab untuk tidak ragu memeriksa daftar harga sebelum membeli.
“Silakan cek daftar harga yang tertera. Bila ada pelanggaran atau kecurangan harga, jemaah dipersilakan melapor langsung ke kantor Perumda. Laporan akan segera kami tindak lanjuti,” tegasnya.

Menjelang puncak kegiatan, Perumda PBB menyiapkan fasilitas parkir di PPS untuk kendaraan roda dua, roda empat, hingga delapan. Sementara itu, fasilitas penginapan yang dapat digunakan jemaah hanya bangunan eks RS Aveciena Medika.

“Fasilitas eks RS Aveciena Medika akan dibuka mulai H-3 dan mampu menampung sekitar 1.500 jemaah,” jelasnya.

Ia juga mengingatkan para pedagang, relawan, dan seluruh pihak terkait agar menjaga sikap serta memberikan pelayanan terbaik kepada para tamu dan jemaah.

“Kami berharap momentum 5 Rajab ini menjadi ajang menunjukkan marwah Kabupaten Banjar sebagai tuan rumah yang ramah. Tagline datang barasih, bulik barasih harus benar-benar diterapkan,” tutupnya.

Baca Juga  Bupati Banjar Matangkan Persiapan Sambut Jutaan Jemaah pada 5 Rajab

*(Dhani/Banjartv)