Banjartv.com, Banjarbaru - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan Dr. H. Muhammad Tambrin, M.M.Pd meminta jemaah haji Kelompok Terbang (Kloter) BDJ 12 yang akan mengambil miqat di Bandara King Abdul Aziz dan merupakan kloter kedua akhir agar sudah memakai ihram secara sempurna sejak berada di dalam pesawat.
“Agar saat sampai di Bandara King Abdul Aziz Jeddah tidak ada lagi yang memakai tutup kepala atau kupiah, baju kaos maupun celana panjang,” katanya saat pelepasan jemaah haji Kloter BDJ 12, Selasa (27/05/25) di Aula Jeddah Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin.

Kloter BDJ 12 merupakan kloter kedua akhir sebelum kloter penutup kloter 13 nantinya kata Tambrin, berasal dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, Tapin, Banjarbaru, Banjarmasin, Banjar (Kal-Sel), Palangkaraya dan Barito Timur (Kal-Teng) dengan 4 orang petugas Kloter dan Petugas Haji Daerah (PHD) yang akan menyertai jemaah sejak di Embarkasi, di Tanah Suci sampai kembali ke Tanah Air.
”Di dalam satu Kloter ada Ketua Kloter, Pembimbing Ibadah, Ketua Regu, Ketua Rombongan dan Petugas Kesehatan yang harus di taati segala arahan dan petunjuknya dan selalu melakukan koordinasi selama berada di Tanah Suci, apalagi saat melaksaanakan puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina serta rangkaian ibadah lainnya,” katanya.

Lebih lanjut dikatakannya, jemaah haji Kloter 12 adalah orang-orang yang terpilih dan di panggil oleh Allah secara khusus untuk menunaikan ibadah haji di tahun 2025. “Lakukan rangkaian ibadah haji dengan maksimal, karena tidak semua orang dapat menunaikan ibadah haji di tahun ini, dan selalu kumandangkan talbiyah,” pesannya.
Di kesempatan tersebut Tambrin juga menyampaikan pesan dari Menteri Agama RI Prof. Dr. KH. Nasaruddin Umar, MA untuk jemaah haji agar menjaga niat dan keikhlasan dalam menjalankan ibadah haji. "Karena perjalanan haji ini bukan perjalanan biasa. Ini adalah perjalanan ke langit.
Karena itu, perbaikilah niat, karena keikhlasan adalah vitamin paling kuat dalam menjalankan ibadah ini," pesannya.
Jemaah haji kata Tambrin diminta untuk mengurangi berbicara dan bermain Handphone apalagi saat berada di dalam masjid dan di tempat Armuzna. ”Perbanyak doa dan melantunkan talbiyah,” pintanya.
Sementara itu, salah satu Jemaah haji termuda dari Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Muhammad Rizal Ramadhani, mengatakan bahwa dirinya berangkat menemani sang ibunya, dengan posisi menggantikan sang ayah yang telah meninggal dunia.
"Alhamdulillah selama di Asrama haji, sangat bagus,sangat baik, nyaman, untuk makanan pada pasti nyaman-nyaman (Higenis) fasilitas bagus dan dari segi semua bagus selama berada di Asrama Haji," Ucapnya.
Ia berharap semoga menjadi haji yang mabrur, semoga ulun umroh yang mabrur dan semoga ibadah di tanah suci khusuk.
"Ia berpesan kepada banua tercinta di HST, bisa mendoakan saya menjadi haji yang mabrur, dan saya juga doakan buhan pian semoga buhan pian bisa berangkat juga pada tahun depan,"Ujarnya.
Jemaah haji Kloter BDJ 12 akan diberangkatkan dari Bandara Syamsudin Noor menggunakan pesawat Lion Air dengan Nomor Flight LNI 3118 pada tanggal 27 Mei 2025 pukul 17.10 Wita dan akan tiba di Bandara King Abdul Aziz pada tanggal 28 Mei 2025 pukul 01.00 WAS.
Selaku Ketua PPIH Embarkasi Banjarmasin Tambrin menyampaikan salam dari Gubernur Kalsel H. Muhidin kepada jemaah haji Kloter BDj 12 dan mendoakan semoga jemaah haji Kloter BDJ 12 mendapatkan haji yang mabrur dan umrah yang maqbul.tutupnya. *[Dhani-Banjartv]